Peninggalan Kebudayaan Zaman Neolitikum

Zaman Neolitikum Peninggalan Ciri Ciri Dan Penjelasan Lengkapnya Riset

Zaman Neolitikum merupakan periode dalam sejarah manusia di mana manusia mulai beralih dari kehidupan berburu dan mengumpulkan menjadi kehidupan berkebun dan berternak. Di dalam periode ini, manusia juga mulai menggunakan alat-alat yang lebih canggih dan teknologi yang lebih maju. Salah satu bukti dari kehidupan manusia pada zaman Neolitikum adalah peninggalan kebudayaan yang ditemukan di berbagai daerah di dunia.

Peninggalan Kebudayaan Zaman Neolitikum di Indonesia

Di Indonesia, terdapat beberapa peninggalan kebudayaan zaman Neolitikum yang ditemukan. Salah satunya adalah peninggalan di Situs Gunung Padang, Jawa Barat. Situs ini merupakan salah satu situs megalitikum terbesar di dunia dan diyakini berasal dari periode Neolitikum. Di situs ini ditemukan berbagai struktur batu seperti menhir, dolmen, dan punden berundak yang merupakan bukti adanya kehidupan manusia pada zaman itu.

Selain itu, di Pulau Nias, Sumatera Utara, juga ditemukan peninggalan kebudayaan zaman Neolitikum. Banyaknya batu-batu besar yang disusun secara vertikal menjadi salah satu ciri khas dari peninggalan ini. Batu-batu ini diyakini digunakan untuk upacara ritual oleh masyarakat pada zaman Neolitikum.

Peninggalan Kebudayaan Zaman Neolitikum di Luar Negeri

Tidak hanya di Indonesia, peninggalan kebudayaan zaman Neolitikum juga ditemukan di berbagai negara di dunia. Salah satu contohnya adalah Stonehenge di Inggris. Stonehenge merupakan rangkaian batu-batu besar yang disusun secara misterius dan diyakini memiliki fungsi sebagai tempat upacara atau observatorium astronomi pada zaman Neolitikum.

Di Mesir, terdapat juga peninggalan kebudayaan zaman Neolitikum yang terkenal, yaitu piramida. Piramida merupakan bangunan monumental yang dibangun sebagai tempat peristirahatan terakhir bagi para raja atau firaun pada masa itu. Piramida merupakan bukti kemajuan teknologi dan kebudayaan manusia pada zaman Neolitikum di Mesir.

Perkembangan Kebudayaan Zaman Neolitikum

Pada zaman Neolitikum, kehidupan manusia mengalami perkembangan yang signifikan. Manusia mulai mengenal pertanian dan peternakan sebagai sumber utama kehidupan mereka. Mereka mulai mengolah tanah untuk bercocok tanam dan menjaga hewan ternak untuk memenuhi kebutuhan pangan mereka.

Perkembangan ini juga ditandai dengan adanya peralatan dan alat-alat yang lebih canggih. Manusia mulai menggunakan alat-alat dari batu yang lebih tajam dan kuat. Mereka juga mulai membuat peralatan dari logam seperti tembaga dan perunggu.

Keberlanjutan Kebudayaan Zaman Neolitikum

Walaupun zaman Neolitikum sudah berakhir, namun kebudayaan yang berkembang pada masa itu masih berpengaruh hingga saat ini. Pertanian dan peternakan masih menjadi sektor utama dalam kehidupan manusia. Selain itu, teknologi dan alat-alat yang dikembangkan pada masa Neolitikum juga menjadi dasar bagi perkembangan teknologi modern yang kita nikmati saat ini.

Peninggalan kebudayaan zaman Neolitikum juga menjadi saksi bisu dari perjalanan manusia dalam mengembangkan kebudayaan dan teknologi mereka. Dengan mempelajari peninggalan ini, kita dapat lebih memahami bagaimana manusia pada masa itu hidup dan berkembang.

Demikianlah informasi mengenai peninggalan kebudayaan zaman Neolitikum. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan kita tentang sejarah dan kebudayaan manusia.