Fungsi Kepala Putik pada Bunga


Fungsi Kepala Putik pada Bunga

Kepala putik merupakan salah satu bagian penting dari bunga. Ia berfungsi untuk menerima serbuk sari dari bunga jantan agar terjadi penyerbukan. Setelah terjadi penyerbukan, kepala putik akan tumbuh menjadi buah. Buah ini berisi biji yang dapat tumbuh menjadi tanaman baru.

Kepala putik memiliki berbagai bentuk dan ukuran, tergantung pada jenis bunga. Ada kepala putik yang berbentuk bulat, memanjang, atau bercabang. Kepala putik juga dapat memiliki warna yang berbeda-beda, seperti putih, kuning, merah, atau ungu.

Pada artikel ini, kita akan membahas lebih detail tentang fungsi kepala putik, struktur kepala putik, dan jenis-jenis kepala putik. Kita juga akan membahas tentang proses penyerbukan dan pembentukan buah.

fungsi kepala putik

Kepala putik berperan penting dalam proses reproduksi bunga.

  • Terima serbuk sari
  • Tumbuh jadi buah
  • Berbagai bentuk
  • Berbagai warna
  • Proses penyerbukan

Kepala putik merupakan bagian bunga yang sangat penting untuk keberhasilan proses reproduksi seksual pada tumbuhan berbunga.

Terima serbuk sari

Kepala putik memiliki struktur yang khusus untuk menerima serbuk sari. Struktur tersebut berupa permukaan yang lengket atau berbulu. Ketika serbuk sari jatuh ke kepala putik, ia akan menempel pada permukaan yang lengket atau berbulu tersebut.

Setelah serbuk sari menempel pada kepala putik, ia akan berkecambah. Proses perkecambahan serbuk sari ini membutuhkan waktu beberapa jam atau bahkan beberapa hari, tergantung pada jenis bunga.

Setelah serbuk sari berkecambah, ia akan membentuk tabung serbuk sari. Tabung serbuk sari ini akan tumbuh menembus kepala putik dan masuk ke dalam bakal biji. Di dalam bakal biji, tabung serbuk sari akan melepaskan sperma. Sperma ini akan membuahi sel telur di dalam bakal biji.

Setelah terjadi pembuahan, bakal biji akan tumbuh menjadi biji. Biji ini berisi embrio tanaman baru. Embrio tanaman baru ini akan tumbuh menjadi tanaman baru ketika biji tersebut berkecambah.

Proses penerimaan serbuk sari oleh kepala putik merupakan tahap awal dari proses reproduksi seksual pada tumbuhan berbunga. Tanpa adanya penerimaan serbuk sari oleh kepala putik, maka tidak akan terjadi pembuahan dan pembentukan biji. Oleh karena itu, kepala putik merupakan bagian bunga yang sangat penting untuk keberhasilan proses reproduksi seksual pada tumbuhan berbunga.

Tumbuh jadi buah

Setelah terjadi pembuahan, dinding bakal biji akan menebal dan mengeras. Hal ini menyebabkan bakal biji tumbuh menjadi biji. Biji ini berisi embrio tanaman baru. Embrio tanaman baru ini akan tumbuh menjadi tanaman baru ketika biji tersebut berkecambah.

Selain biji, bakal biji juga berisi cadangan makanan. Cadangan makanan ini akan digunakan oleh embrio untuk tumbuh dan berkambang. Cadangan makanan ini juga akan digunakan oleh tanaman baru setelah berkecambah.

Dinding bakal biji yang menebal dan mengeras akan menjadi buah. Buah ini berisi biji dan cadangan makanan. Buah ini akan melindungi biji dan cadangan makanan di dalamnya.

Buah juga membantu penyebaran biji. Buah yang berair dan berdaging akan dimakan oleh hewan. Hewan tersebut akan membuang biji buah di tempat lain. Dengan demikian, biji akan tersebar ke tempat yang baru dan dapat tumbuh menjadi tanaman baru.

Jadi, kepala putik dapat tumbuh menjadi buah setelah terjadi pembuahan. Buah ini berisi biji dan cadangan makanan. Buah ini akan melindungi biji dan cadangan makanan di dalamnya. Buah juga membantu penyebaran biji.

Berbagai bentuk

Kepala putik memiliki berbagai bentuk, tergantung pada jenis bunga. Beberapa bentuk kepala putik yang umum antara lain:

  • Bulat

    Kepala putik berbentuk bulat seperti bola. Bentuk kepala putik ini dapat ditemukan pada bunga mawar, melati, dan sepatu.

  • Memanjang

    Kepala putik berbentuk memanjang seperti tabung. Bentuk kepala putik ini dapat ditemukan pada bunga lili, tulip, dan anggrek.

  • Bercabang

    Kepala putik berbentuk bercabang seperti tanduk rusa. Bentuk kepala putik ini dapat ditemukan pada bunga krisan, aster, dan dahlia.

  • Menyirip

    Kepala putik berbentuk seperti bulu ayam. Bentuk kepala putik ini dapat ditemukan pada bunga rumput-rumputan dan padi-padian.

Bentuk kepala putik yang berbeda-beda ini berfungsi untuk memudahkan penyerbukan. Misalnya, kepala putik yang berbentuk seperti bulu ayam dapat memudahkan serbuk sari menempel pada permukaannya. Sedangkan kepala putik yang berbentuk seperti tabung dapat memudahkan tabung serbuk sari tumbuh menembusnya.

Berbagai warna

Kepala putik memiliki berbagai warna, tergantung pada jenis bunga. Beberapa warna kepala putik yang umum antara lain:

  • Putih

    Kepala putik berwarna putih dapat ditemukan pada bunga mawar, melati, dan sepatu.

  • Kuning

    Kepala putik berwarna kuning dapat ditemukan pada bunga lili, tulip, dan anggrek.

  • Merah

    Kepala putik berwarna merah dapat ditemukan pada bunga krisan, aster, dan dahlia.

  • Ungu

    Kepala putik berwarna ungu dapat ditemukan pada bunga rumput-rumputan dan padi-padian.

Warna kepala putik yang berbeda-beda ini berfungsi untuk menarik perhatian serangga penyerbuk. Misalnya, kepala putik berwarna putih dapat memantulkan sinar ultraviolet yang dapat dilihat oleh serangga penyerbuk. Sedangkan kepala putik berwarna kuning dapat menarik perhatian serangga penyerbuk karena warnanya yang cerah.

Proses penyerbukan

Penyerbukan adalah proses jatuhnya serbuk sari dari kepala sari ke kepala putik. Proses penyerbukan dapat terjadi dengan bantuan angin, serangga, burung, atau hewan lainnya.

  • Penyerbukan oleh angin

    Penyerbukan oleh angin terjadi ketika serbuk sari terbawa oleh angin dan jatuh ke kepala putik. Penyerbukan oleh angin biasanya terjadi pada bunga yang memiliki kepala sari dan kepala putik yang terbuka.

  • Penyerbukan oleh serangga

    Penyerbukan oleh serangga terjadi ketika serangga hinggap pada bunga dan memakan nektar. Ketika serangga hinggap pada bunga, serbuk sari dari kepala sari akan menempel pada tubuh serangga. Ketika serangga berpindah ke bunga lain, serbuk sari yang menempel pada tubuhnya akan jatuh ke kepala putik bunga tersebut.

  • Penyerbukan oleh burung

    Penyerbukan oleh burung terjadi ketika burung memakan buah atau biji dari bunga. Ketika burung memakan buah atau biji, serbuk sari dari kepala sari akan menempel pada paruh burung. Ketika burung berpindah ke bunga lain, serbuk sari yang menempel pada paruhnya akan jatuh ke kepala putik bunga tersebut.

  • Penyerbukan oleh hewan lainnya

    Penyerbukan oleh hewan lainnya dapat terjadi ketika hewan tersebut memakan bunga atau buah. Ketika hewan tersebut memakan bunga atau buah, serbuk sari dari kepala sari akan menempel pada mulut atau bulu hewan tersebut. Ketika hewan tersebut berpindah ke bunga lain, serbuk sari yang menempel pada mulut atau bulunya akan jatuh ke kepala putik bunga tersebut.

Proses penyerbukan sangat penting untuk keberhasilan reproduksi seksual pada tumbuhan berbunga. Tanpa adanya penyerbukan, maka serbuk sari tidak akan dapat jatuh ke kepala putik dan tidak akan terjadi pembuahan. Oleh karena itu, kepala putik merupakan bagian bunga yang sangat penting untuk keberhasilan proses penyerbukan.

Conclusion

Kepala putik memiliki beberapa fungsi penting dalam proses reproduksi seksual pada tumbuhan berbunga. Kepala putik berfungsi untuk menerima serbuk sari, tumbuh menjadi buah, dan membantu proses penyerbukan.

Penerimaan serbuk sari oleh kepala putik merupakan tahap awal dari proses reproduksi seksual pada tumbuhan berbunga. Tanpa adanya penerimaan serbuk sari oleh kepala putik, maka tidak akan terjadi pembuahan dan pembentukan biji. Kepala putik juga dapat tumbuh menjadi buah setelah terjadi pembuahan. Buah ini berisi biji dan cadangan makanan. Buah ini akan melindungi biji dan cadangan makanan di dalamnya. Buah juga membantu penyebaran biji.

Kepala putik memiliki berbagai bentuk dan warna. Bentuk dan warna kepala putik yang berbeda-beda ini berfungsi untuk memudahkan penyerbukan. Misalnya, kepala putik yang berbentuk seperti bulu ayam dapat memudahkan serbuk sari menempel pada permukaannya. Sedangkan kepala putik berwarna putih dapat memantulkan sinar ultraviolet yang dapat dilihat oleh serangga penyerbuk.

Kepala putik merupakan bagian bunga yang sangat penting untuk keberhasilan proses reproduksi seksual pada tumbuhan berbunga. Tanpa adanya kepala putik, maka tidak akan terjadi penyerbukan, pembuahan, dan pembentukan biji. Oleh karena itu, kepala putik merupakan bagian bunga yang sangat penting untuk keberlangsungan hidup tumbuhan berbunga.

Demikian penjelasan tentang fungsi kepala putik pada bunga. Semoga bermanfaat.