Perkalian Bilangan Pecahan

Cara Mudah Perkalian Pecahan dengan Bilangan Bulat. (Dengan Cara

Apa itu Bilangan Pecahan?

Sebelum kita membahas perkalian bilangan pecahan, penting untuk memahami terlebih dahulu apa itu bilangan pecahan. Bilangan pecahan adalah angka yang terdiri dari dua bagian, yaitu pembilang dan penyebut. Pembilang adalah angka yang berada di atas garis pecahan, sedangkan penyebut adalah angka yang berada di bawah garis pecahan. Contoh bilangan pecahan adalah ½, ¾, atau 2/5.

Perkalian Bilangan Pecahan dengan Bilangan Bulat

Perkalian bilangan pecahan dengan bilangan bulat cukup sederhana. Kita hanya perlu mengalikan pembilang bilangan pecahan dengan bilangan bulat. Misalnya, jika kita ingin mengalikan ¾ dengan 2, maka kita akan mengalikan 3 dengan 2. Hasilnya adalah 6. Kami kemudian mempertahankan penyebutnya, sehingga hasil perkalian adalah 6/4 atau 1 ½.

Perkalian Bilangan Pecahan dengan Bilangan Pecahan

Perkalian bilangan pecahan dengan bilangan pecahan sedikit lebih rumit. Untuk melakukan perkalian ini, kita harus mengalikan pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut. Misalnya, jika kita ingin mengalikan ¾ dengan ½, kita akan mengalikan 3 dengan 1 dan 4 dengan 2. Hasilnya adalah 3/8.

Perkalian Bilangan Pecahan Campuran

Perkalian bilangan pecahan campuran melibatkan kombinasi antara bilangan bulat dan bilangan pecahan. Untuk melakukan perkalian ini, kita harus mengubah bilangan campuran menjadi pecahan biasa, kemudian mengalikan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Misalnya, jika kita ingin mengalikan 1 ½ dengan ¼, kita akan mengubah 1 ½ menjadi 3/2 dan ¼ tetap menjadi ¼. Kemudian kita dapat mengalikan 3 dengan 1 dan 2 dengan 4. Hasilnya adalah 3/8.

Menyederhanakan Hasil Perkalian

Setelah melakukan perkalian bilangan pecahan, kita seringkali perlu menyederhanakan hasilnya. Untuk menyederhanakan pecahan, kita harus mencari faktor persekutuan terbesar (FPB) antara pembilang dan penyebut. Misalnya, jika hasil perkalian adalah 6/4, kita dapat mencari FPB antara 6 dan 4, yang adalah 2. Kemudian kita bagi pembilang dan penyebut dengan FPB. Hasilnya adalah 3/2 atau 1 ½.

Contoh Soal dan Pembahasan

Untuk memperkuat pemahaman kita tentang perkalian bilangan pecahan, mari kita lihat contoh soal berikut:

Jika kita ingin mengalikan 2/3 dengan 5/6, apa hasilnya?

Pertama, kita mengalikan 2 dengan 5 dan 3 dengan 6. Hasilnya adalah 10/18.

Kemudian, kita mencari FPB antara 10 dan 18, yang adalah 2. Kita bagi pembilang dan penyebut dengan FPB. Hasilnya adalah 5/9.

Jadi, hasil perkalian 2/3 dengan 5/6 adalah 5/9.

Penutup

Perkalian bilangan pecahan merupakan konsep penting dalam matematika. Dengan memahami cara mengalikan bilangan pecahan, kita dapat menyelesaikan berbagai masalah matematika yang melibatkan bilangan pecahan. Penting juga untuk menyederhanakan hasil perkalian agar lebih mudah dipahami dan digunakan. Teruslah berlatih dan berusaha memahami konsep ini, dan semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dalam mempelajari perkalian bilangan pecahan.