Contoh Surat Lamaran Kerja yang Profesional dan Menarik


Contoh Surat Lamaran Kerja yang Profesional dan Menarik

Menulis surat lamaran kerja yang profesional dan menarik merupakan langkah pertama yang penting dalam melamar pekerjaan. Surat lamaran kerja adalah kesempatan Anda untuk memperkenalkan diri, menunjukkan keterampilan dan pengalaman Anda, dan meyakinkan pemberi kerja bahwa Anda adalah kandidat yang tepat untuk posisi tersebut.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menulis surat lamaran kerja, termasuk:
1. Gunakan bahasa yang formal dan profesional. Hindari menggunakan bahasa gaul atau bahasa sehari-hari.
2. Tulis surat lamaran kerja dengan ringkas dan padat. Jangan terlalu panjang, tetapi pastikan untuk menyertakan semua informasi yang relevan.

3. Sesuaikan surat lamaran kerja Anda dengan posisi yang Anda lamar. Pastikan untuk menyorot keterampilan dan pengalaman yang relevan dengan posisi tersebut.
4. Gunakan format yang jelas dan mudah dibaca. Gunakan font yang mudah dibaca dan pastikan untuk meninggalkan ruang kosong yang cukup antara setiap bagian surat lamaran kerja.

Berikut ini adalah contoh surat lamaran kerja yang profesional dan menarik:

contoh lamaran kerja

Surat lamaran kerja yang baik haruslah profesional, menarik, dan sesuai dengan posisi yang dilamar.

  • Bahasa formal dan profesional
  • Ringkas dan padat
  • Sesuaikan dengan posisi
  • Format jelas dan mudah dibaca
  • Perkenalkan diri
  • Tunjukkan keterampilan dan pengalaman
  • Yakinkan pemberi kerja

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menulis surat lamaran kerja yang profesional dan menarik yang akan membantu Anda mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.

Bahasa formal dan profesional

Bahasa formal dan profesional dalam surat lamaran kerja berarti menggunakan bahasa yang baku, sopan, dan tidak mengandung kesalahan tata bahasa atau ejaan.

  • Hindari bahasa gaul dan bahasa sehari-hari.

    Contohnya: “gue”, “lu”, “nggak”, “bete”, “bosen”, dan lain-lain.

  • Gunakan kata-kata baku dan istilah formal.

    Contohnya: “saya”, “Anda”, “perusahaan”, “posisi”, “kualifikasi”, “pengalaman kerja”, dan lain-lain.

  • Perhatikan ejaan dan tata bahasa.

    Pastikan untuk mengecek ejaan dan tata bahasa Anda dengan teliti sebelum mengirimkan surat lamaran kerja.

  • Gunakan kalimat yang jelas dan ringkas.

    Hindari kalimat yang terlalu panjang atau berbelit-belit.

Dengan menggunakan bahasa formal dan profesional, Anda akan menunjukkan kepada pemberi kerja bahwa Anda adalah seorang kandidat yang serius dan profesional.

Ringkas dan padat

Surat lamaran kerja yang ringkas dan padat berarti surat lamaran kerja yang tidak terlalu panjang, tetapi tetap memuat semua informasi yang relevan.

  • Batasi surat lamaran kerja Anda hingga satu halaman.

    Jika Anda memiliki pengalaman kerja yang panjang, Anda dapat menulis surat lamaran kerja hingga dua halaman, tetapi jangan lebih dari itu.

  • Fokus pada keterampilan dan pengalaman yang paling relevan dengan posisi yang Anda lamar.

    Jangan sertakan informasi yang tidak relevan atau tidak penting.

  • Gunakan kalimat yang jelas dan ringkas.

    Hindari kalimat yang terlalu panjang atau berbelit-belit.

  • Gunakan format yang jelas dan mudah dibaca.

    Gunakan font yang mudah dibaca dan pastikan untuk meninggalkan ruang kosong yang cukup antara setiap bagian surat lamaran kerja.

Dengan menulis surat lamaran kerja yang ringkas dan padat, Anda akan menunjukkan kepada pemberi kerja bahwa Anda dapat mengomunikasikan informasi dengan jelas dan efektif.

Sesuaikan dengan posisi

Menyesuaikan surat lamaran kerja dengan posisi yang Anda lamar berarti menyorot keterampilan dan pengalaman yang paling relevan dengan posisi tersebut.

  • Baca dengan cermat deskripsi pekerjaan.

    Perhatikan keterampilan dan pengalaman yang dicari oleh pemberi kerja.

  • Sorot keterampilan dan pengalaman yang paling relevan dengan posisi tersebut dalam surat lamaran kerja Anda.

    Anda dapat melakukan ini dengan menggunakan kata kunci yang sama dengan yang digunakan dalam deskripsi pekerjaan.

  • Berikan contoh-contoh spesifik tentang bagaimana Anda telah menggunakan keterampilan dan pengalaman Anda untuk mencapai hasil yang positif.

    Ini akan membantu pemberi kerja melihat bagaimana Anda dapat berkontribusi pada perusahaan mereka.

  • Jika Anda tidak memiliki pengalaman kerja yang relevan, Anda dapat menyoroti keterampilan dan pengalaman lain yang dapat ditransfer ke posisi tersebut.

    Misalnya, jika Anda melamar posisi pemasaran, Anda dapat menyoroti pengalaman Anda dalam memimpin tim atau mengelola proyek.

Dengan menyesuaikan surat lamaran kerja Anda dengan posisi yang Anda lamar, Anda akan menunjukkan kepada pemberi kerja bahwa Anda adalah kandidat yang tepat untuk posisi tersebut.

Format jelas dan mudah dibaca

Format surat lamaran kerja yang jelas dan mudah dibaca akan memudahkan pemberi kerja untuk menemukan informasi yang mereka cari. Berikut adalah beberapa tips untuk membuat surat lamaran kerja yang jelas dan mudah dibaca:

1. Gunakan font yang mudah dibaca.
Hindari menggunakan font yang terlalu kecil atau terlalu dekoratif. Pilih font yang umum digunakan dan mudah dibaca, seperti Arial, Times New Roman, atau Calibri.

2. Gunakan ukuran font yang tepat.
Ukuran font yang ideal untuk surat lamaran kerja adalah 12 poin. Jangan menggunakan ukuran font yang terlalu kecil atau terlalu besar.

3. Gunakan spasi yang cukup.
Berikan spasi yang cukup antara setiap baris dan paragraf. Ini akan membuat surat lamaran kerja Anda lebih mudah dibaca.

4. Gunakan heading dan subheading.
Heading dan subheading dapat membantu memecah surat lamaran kerja Anda menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih mudah dibaca. Gunakan heading dan subheading untuk menyoroti informasi penting, seperti keterampilan dan pengalaman Anda.

5. Gunakan bullet point dan daftar bernomor.
Bullet point dan daftar bernomor dapat membantu Anda menyajikan informasi dengan cara yang lebih jelas dan ringkas. Gunakan bullet point dan daftar bernomor untuk menyoroti keterampilan, pengalaman, dan pencapaian Anda.

6. Periksa ejaan dan tata bahasa Anda.
Pastikan untuk mengecek ejaan dan tata bahasa Anda dengan teliti sebelum mengirimkan surat lamaran kerja. Surat lamaran kerja yang berisi kesalahan ejaan dan tata bahasa akan membuat Anda terlihat tidak profesional.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat membuat surat lamaran kerja yang jelas dan mudah dibaca yang akan membuat pemberi kerja terkesan.

Perkenalkan diri

Paragraf pembuka surat lamaran kerja adalah kesempatan Anda untuk memperkenalkan diri kepada pemberi kerja dan membuat mereka tertarik untuk membaca lebih lanjut.

  • Mulailah dengan salam pembuka yang formal.

    Contohnya: “Yang terhormat Bapak/Ibu [Nama Pemberi Kerja].”

  • Sebutkan posisi yang Anda lamar.

    Contohnya: “Saya menulis surat ini untuk melamar posisi [Nama Posisi] yang saya lihat di [Sumber Lowongan Pekerjaan].”

  • Jelaskan secara singkat latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja Anda.

    Contohnya: “Saya adalah lulusan [Nama Universitas] dengan gelar [Nama Gelar] di bidang [Nama Bidang Studi]. Saya memiliki pengalaman kerja selama [Jumlah Tahun] tahun di bidang [Nama Bidang Pekerjaan].”

  • Tuliskan satu atau dua kalimat tentang keterampilan dan pengalaman Anda yang paling relevan dengan posisi yang Anda lamar.

    Contohnya: “Saya memiliki keterampilan yang kuat dalam [Keterampilan 1], [Keterampilan 2], dan [Keterampilan 3]. Saya juga memiliki pengalaman dalam [Pengalaman 1] dan [Pengalaman 2].”

Paragraf pembuka surat lamaran kerja Anda harus singkat dan padat, tetapi harus cukup menarik untuk membuat pemberi kerja ingin membaca lebih lanjut. Pastikan untuk menyoroti keterampilan dan pengalaman yang paling relevan dengan posisi yang Anda lamar.

Tunjukkan keterampilan dan pengalaman

Setelah Anda memperkenalkan diri di paragraf pembuka, langkah selanjutnya adalah menunjukkan keterampilan dan pengalaman Anda yang paling relevan dengan posisi yang Anda lamar. Anda dapat melakukan ini dengan menggunakan beberapa cara:

1. Gunakan kata kunci.
Kata kunci adalah kata-kata atau frasa yang sering digunakan dalam deskripsi pekerjaan. Saat Anda membaca deskripsi pekerjaan, perhatikan kata kunci yang digunakan dan sertakan kata kunci tersebut dalam surat lamaran kerja Anda.

2. Berikan contoh spesifik.
Jangan hanya sekedar menyebutkan keterampilan dan pengalaman Anda, tetapi berikan juga contoh spesifik tentang bagaimana Anda telah menggunakan keterampilan dan pengalaman tersebut untuk mencapai hasil yang positif. Misalnya, jika Anda melamar posisi pemasaran, Anda dapat memberikan contoh tentang bagaimana Anda telah berhasil meningkatkan penjualan atau kesadaran merek melalui kampanye pemasaran yang Anda jalankan.

3. Gunakan angka dan data.
Angka dan data dapat membantu Anda menunjukkan pencapaian Anda dengan lebih jelas. Misalnya, jika Anda melamar posisi penjualan, Anda dapat menyebutkan berapa banyak penjualan yang telah Anda lakukan atau berapa banyak pelanggan baru yang telah Anda peroleh.

4. Soroti keterampilan dan pengalaman yang unik.
Setiap orang memiliki keterampilan dan pengalaman yang unik. Soroti keterampilan dan pengalaman yang membuat Anda menonjol dari kandidat lainnya. Misalnya, jika Anda memiliki pengalaman bekerja di lingkungan internasional atau jika Anda memiliki keterampilan bahasa asing, pastikan untuk menyebutkan hal tersebut dalam surat lamaran kerja Anda.

Dengan menunjukkan keterampilan dan pengalaman Anda dengan jelas dan meyakinkan, Anda akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.

Yakinkan pemberi kerja

Setelah Anda menunjukkan keterampilan dan pengalaman Anda, langkah selanjutnya adalah meyakinkan pemberi kerja bahwa Anda adalah kandidat terbaik untuk posisi tersebut. Anda dapat melakukan ini dengan beberapa cara:

1. Tunjukkan antusiasme Anda.
Antusiasme adalah salah satu kualitas yang paling dicari oleh pemberi kerja. Tunjukkan antusiasme Anda terhadap posisi tersebut dan perusahaan tempat Anda melamar dengan menggunakan bahasa yang positif dan bersemangat. Hindari menggunakan bahasa yang datar atau tidak bersemangat.

2. Tunjukkan bahwa Anda cocok dengan budaya perusahaan.
Sebelum Anda melamar pekerjaan, lakukan riset tentang budaya perusahaan tempat Anda melamar. Cari tahu nilai-nilai perusahaan tersebut dan tunjukkan dalam surat lamaran kerja Anda bahwa Anda cocok dengan nilai-nilai tersebut. Misalnya, jika perusahaan tersebut menghargai kreativitas, Anda dapat menyebutkan pengalaman Anda dalam berpikir kreatif dan memecahkan masalah dengan cara yang inovatif.

3. Tunjukkan bahwa Anda bersedia belajar dan berkembang.
Pemberi kerja mencari kandidat yang bersedia belajar dan berkembang. Tunjukkan dalam surat lamaran kerja Anda bahwa Anda memiliki keinginan untuk terus belajar dan meningkatkan keterampilan Anda. Misalnya, Anda dapat menyebutkan bahwa Anda mengikuti kursus atau pelatihan untuk meningkatkan keterampilan Anda di bidang tertentu.

4. Tutup surat lamaran kerja Anda dengan ajakan bertindak.
Di akhir surat lamaran kerja Anda, jangan lupa untuk menyertakan ajakan bertindak. Misalnya, Anda dapat meminta pemberi kerja untuk mengundang Anda untuk wawancara atau untuk menghubungi Anda untuk informasi lebih lanjut. Ajakan bertindak akan membantu Anda untuk membuat kesan yang lebih kuat dan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.

Dengan meyakinkan pemberi kerja bahwa Anda adalah kandidat terbaik untuk posisi tersebut, Anda akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.

Conclusion

Dalam artikel ini, kita telah membahas beberapa tips untuk menulis surat lamaran kerja yang profesional dan menarik. Dengan mengikuti tips-tips tersebut, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.

Berikut adalah beberapa poin utama yang perlu diingat:

  • Gunakan bahasa formal dan profesional.
  • Tulis surat lamaran kerja yang ringkas dan padat.
  • Sesuaikan surat lamaran kerja Anda dengan posisi yang Anda lamar.
  • Gunakan format yang jelas dan mudah dibaca.
  • Perkenalkan diri Anda dan tunjukkan keterampilan dan pengalaman Anda.
  • Yakinkan pemberi kerja bahwa Anda adalah kandidat terbaik untuk posisi tersebut.

Dengan mengikuti tips-tips tersebut, Anda dapat menulis surat lamaran kerja yang akan membuat pemberi kerja terkesan dan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.

Selamat mencoba dan semoga berhasil!