Pendahuluan
Manusia praaksara merujuk pada periode sebelum perkembangan tulisan dan catatan tertulis. Era praaksara ini ditandai dengan kehidupan manusia primitif yang bergantung pada alam dan menggunakan alat-alat sederhana untuk bertahan hidup. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai corak kehidupan manusia praaksara yang telah ditemukan oleh para arkeolog.
Kehidupan Nomaden
Salah satu corak kehidupan manusia praaksara yang umum ditemukan adalah kehidupan nomaden. Manusia praaksara berpindah-pindah tempat dalam mencari sumber makanan dan air. Mereka tinggal dalam perkemahan sementara dan berpindah sesuai dengan musim dan keberadaan sumber daya alam.
Pemahaman tentang Alam
Manusia praaksara memiliki pemahaman yang kuat tentang alam dan lingkungannya. Mereka mempelajari pola migrasi binatang, siklus musim, dan tumbuhan yang dapat dimanfaatkan sebagai makanan atau obat-obatan.
Kerajinan Tangan
Salah satu keahlian yang dikembangkan oleh manusia praaksara adalah kerajinan tangan. Mereka membuat alat-alat sederhana seperti alat pemotong, alat pemukul, dan alat penggali dari bahan-bahan yang tersedia di sekitar mereka, seperti batu, tulang, dan kayu.
Kehidupan Berkelompok
Manusia praaksara hidup dalam kelompok-kelompok kecil yang saling bergantung satu sama lain. Mereka bekerja sama dalam berburu, mengumpulkan makanan, dan melindungi diri dari bahaya alam atau serangan hewan buas.
Pembagian Tugas Gender
Dalam kehidupan praaksara, terdapat pembagian tugas antara laki-laki dan perempuan. Laki-laki bertanggung jawab untuk berburu dan melindungi kelompok, sementara perempuan bertanggung jawab untuk mengumpulkan makanan, merawat anak, dan membuat alat-alat dari bahan alam.
Kepercayaan dan Ritual
Manusia praaksara memiliki kepercayaan dan melakukan ritual-ritual tertentu. Mereka percaya pada adanya roh alam dan berbagai dewa yang harus dihormati. Ritual-ritual ini dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur dan harapan agar mendapatkan berkah dari alam.
Peralatan Batu
Pada masa praaksara, manusia menggunakan alat-alat yang terbuat dari batu sebagai peralatan sehari-hari. Alat-alat ini digunakan untuk berburu, memotong kayu, dan mengolah makanan. Beberapa contoh alat batu yang ditemukan adalah kapak batu, pisau batu, dan tombak batu.
Peralatan Tulang dan Tanduk
Selain alat batu, manusia praaksara juga menggunakan peralatan yang terbuat dari tulang dan tanduk hewan. Peralatan ini biasanya digunakan untuk membuat jarum, alat pancing, dan alat musik sederhana.
Kehidupan di Gua
Gua-gua menjadi tempat tinggal yang umum digunakan oleh manusia praaksara. Gua-gua memberikan perlindungan dari cuaca buruk dan hewan buas. Manusia praaksara juga menggunakan dinding gua sebagai media untuk melukis gambar-gambar yang menceritakan kehidupan mereka.
Kesenian dan Ekspresi
Manusia praaksara telah mengekspresikan diri melalui seni dan karya kreatif. Mereka melukis di dinding gua, membuat patung-patung kecil, dan membuat perhiasan dari bahan-bahan alam seperti cangkang kerang atau gigi hewan.
Penutup
Corak kehidupan manusia praaksara memberikan pandangan yang menarik tentang bagaimana manusia hidup dan bertahan dalam kondisi yang sangat primitif. Temuan-temuan arkeologi ini memberikan wawasan baru tentang sejarah awal peradaban manusia dan cara kami berkembang menjadi apa yang kita sebut manusia modern saat ini.