Manfaat Cokelat Bagi Kesehatan dan Kecantikan

by

Manfaat Cokelat Bagi Kesehatan dan Kecantikan

Cokelat merupakan salah satu makanan yang digemari banyak orang. Selain rasanya yang lezat, cokelat juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan dan kecantikan.

Cokelat mengandung berbagai macam zat gizi, seperti flavonoid, antioksidan, dan mineral. Zat-zat gizi ini berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit.

Berikut ini adalah beberapa manfaat cokelat bagi kesehatan dan kecantikan:

Manfaat Cokelat

Berikut ini adalah 7 manfaat cokelat yang penting bagi kesehatan dan kecantikan:

  • Menurunkan tekanan darah
  • Meningkatkan fungsi otak
  • Melancarkan pencernaan
  • Menurunkan risiko penyakit jantung
  • Mencegah stroke
  • Menjaga kesehatan kulit
  • Mengurangi stres

Cokelat dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk, seperti cokelat batangan, bubuk cokelat, atau minuman cokelat. Namun, perlu diingat bahwa cokelat mengandung kalori yang tinggi, sehingga sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.

Menurunkan tekanan darah

Cokelat hitam mengandung flavonoid, sejenis antioksidan yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Flavonoid bekerja dengan cara melebarkan pembuluh darah dan mengurangi peradangan.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Hypertension” menemukan bahwa konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat menurunkan tekanan darah sistolik (angka atas) hingga 5 mmHg dan tekanan darah diastolik (angka bawah) hingga 2 mmHg. Penurunan tekanan darah ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Selain flavonoid, cokelat hitam juga mengandung magnesium, mineral yang penting untuk kesehatan jantung. Magnesium membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan mencegah terjadinya aritmia (detak jantung tidak teratur).

Cokelat hitam juga mengandung theobromine, alkaloid yang memiliki efek stimulan ringan. Theobromine dapat membantu meningkatkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah.

Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, cobalah untuk mengonsumsi cokelat hitam secara teratur. Pilihlah cokelat hitam dengan kadar kakao minimal 70%. Anda dapat mengonsumsi cokelat hitam sebagai camilan atau menambahkannya ke dalam makanan dan minuman Anda.

Meningkatkan fungsi otak

Cokelat hitam mengandung flavonoid, sejenis antioksidan yang dapat membantu meningkatkan fungsi otak. Flavonoid bekerja dengan cara meningkatkan aliran darah ke otak dan melindungi sel-sel otak dari kerusakan.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Neurology” menemukan bahwa konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat meningkatkan fungsi kognitif pada orang dewasa yang lebih tua. Penelitian tersebut menemukan bahwa orang dewasa yang mengonsumsi cokelat hitam setiap hari selama tiga bulan menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam memori, perhatian, dan kecepatan berpikir.

Cokelat hitam juga mengandung kafein, stimulan yang dapat membantu meningkatkan kewaspadaan dan fokus. Kafein bekerja dengan cara memblokir reseptor adenosin di otak, yang menyebabkan peningkatan kadar dopamin dan norepinefrin, dua neurotransmitter yang terlibat dalam kewaspadaan dan fokus.

Selain itu, cokelat hitam juga mengandung theobromine, alkaloid yang memiliki efek stimulan ringan. Theobromine dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otak dan meningkatkan fungsi kognitif.

Jika Anda ingin meningkatkan fungsi otak Anda, cobalah untuk mengonsumsi cokelat hitam secara teratur. Pilihlah cokelat hitam dengan kadar kakao minimal 70%. Anda dapat mengonsumsi cokelat hitam sebagai camilan atau menambahkannya ke dalam makanan dan minuman Anda.

Melancarkan pencernaan

Cokelat hitam mengandung serat makanan yang dapat membantu melancarkan pencernaan. Serat makanan bekerja dengan cara menyerap air dan menambah massa pada tinja, sehingga tinja menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan.

Selain itu, cokelat hitam juga mengandung senyawa prebiotik, yaitu jenis serat makanan yang tidak dapat dicerna oleh tubuh manusia. Prebiotik berfungsi sebagai makanan bagi bakteri baik dalam usus besar. Bakteri baik ini membantu memecah makanan dan menghasilkan asam lemak rantai pendek, yang bermanfaat untuk kesehatan usus besar.

Cokelat hitam juga mengandung zat pahit yang disebut theobromine. Theobromine memiliki efek stimulan ringan pada sistem pencernaan, yang dapat membantu mempercepat pergerakan makanan melalui usus.

Selain itu, cokelat hitam juga mengandung polifenol, sejenis antioksidan yang dapat membantu melindungi lapisan mukosa usus besar dari kerusakan.

Jika Anda mengalami sembelit atau kesulitan buang air besar, cobalah untuk mengonsumsi cokelat hitam secara teratur. Pilihlah cokelat hitam dengan kadar kakao minimal 70%. Anda dapat mengonsumsi cokelat hitam sebagai camilan atau menambahkannya ke dalam makanan dan minuman Anda.

Menurunkan risiko penyakit jantung

Cokelat hitam mengandung berbagai senyawa yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, antara lain:

  • Flavonoid: Flavonoid adalah antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan. Flavonoid dalam cokelat hitam dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), dan mengurangi risiko pembentukan plak di arteri.
  • Magnesium: Magnesium adalah mineral yang penting untuk kesehatan jantung. Magnesium membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan mencegah terjadinya aritmia (detak jantung tidak teratur). Cokelat hitam merupakan sumber magnesium yang baik.
  • Theobromine: Theobromine adalah alkaloid yang memiliki efek stimulan ringan. Theobromine dapat membantu meningkatkan aliran darah ke jantung dan menurunkan tekanan darah.
  • Polifenol: Polifenol adalah antioksidan yang dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan. Polifenol dalam cokelat hitam dapat membantu mengurangi peradangan dan memperbaiki fungsi pembuluh darah.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Circulation” menemukan bahwa konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat menurunkan risiko penyakit jantung hingga 37%. Penelitian tersebut menemukan bahwa orang dewasa yang mengonsumsi cokelat hitam setiap hari selama delapan minggu menunjukkan penurunan tekanan darah, peningkatan kadar kolesterol baik (HDL), dan penurunan kadar kolesterol jahat (LDL).

Mencegah stroke

Cokelat hitam mengandung berbagai senyawa yang dapat membantu mencegah stroke, antara lain:

Flavonoid: Flavonoid adalah antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan. Flavonoid dalam cokelat hitam dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), dan mengurangi risiko pembentukan plak di arteri.

Magnesium: Magnesium adalah mineral yang penting untuk kesehatan jantung dan otak. Magnesium membantu menjaga tekanan darah tetap stabil, mencegah terjadinya aritmia (detak jantung tidak teratur), dan mengurangi risiko pembekuan darah.

Theobromine: Theobromine adalah alkaloid yang memiliki efek stimulan ringan. Theobromine dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otak dan menurunkan tekanan darah.

Polifenol: Polifenol adalah antioksidan yang dapat membantu melindungi otak dari kerusakan. Polifenol dalam cokelat hitam dapat membantu mengurangi peradangan dan memperbaiki fungsi pembuluh darah di otak.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Neurology” menemukan bahwa konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat menurunkan risiko stroke hingga 23%. Penelitian tersebut menemukan bahwa orang dewasa yang mengonsumsi cokelat hitam setiap hari selama tiga bulan menunjukkan penurunan tekanan darah, peningkatan kadar kolesterol baik (HDL), dan penurunan kadar kolesterol jahat (LDL). Selain itu, penelitian tersebut juga menemukan bahwa konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat meningkatkan fungsi kognitif dan mengurangi risiko demensia.

Menjaga kesehatan kulit

Cokelat hitam mengandung berbagai senyawa yang dapat membantu menjaga kesehatan kulit, antara lain:

Flavonoid: Flavonoid adalah antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan jaringan tubuh, termasuk kulit.

Polifenol: Polifenol adalah antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar ultraviolet (UV) matahari. Sinar UV matahari dapat menyebabkan kulit terbakar, penuaan dini, dan kanker kulit.

Mineral: Cokelat hitam mengandung berbagai mineral penting untuk kesehatan kulit, seperti zinc, magnesium, dan tembaga. Zinc membantu menjaga kesehatan kulit dan mencegah jerawat. Magnesium membantu menjaga kulit tetap terhidrasi dan mencegah penuaan dini. Tembaga membantu produksi kolagen, protein yang penting untuk menjaga elastisitas kulit.

Asam lemak: Cokelat hitam mengandung asam lemak sehat, seperti asam oleat dan asam stearat. Asam lemak ini membantu menjaga kulit tetap lembab dan terhidrasi.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “The British Journal of Dermatology” menemukan bahwa konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit. Penelitian tersebut menemukan bahwa orang dewasa yang mengonsumsi cokelat hitam setiap hari selama 12 minggu menunjukkan peningkatan hidrasi kulit, elastisitas kulit, dan kepadatan kolagen. Selain itu, penelitian tersebut juga menemukan bahwa konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat membantu mengurangi peradangan kulit dan melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV matahari.

Mengurangi stres

Cokelat hitam mengandung beberapa senyawa yang dapat membantu mengurangi stres, antara lain:

Theobromine: Theobromine adalah alkaloid yang memiliki efek stimulan ringan. Theobromine dapat membantu meningkatkan mood dan mengurangi kecemasan.

Anandamide: Anandamide adalah senyawa kimia yang secara alami diproduksi oleh tubuh manusia. Anandamide memiliki efek menenangkan dan dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.

Polifenol: Polifenol adalah antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan. Peradangan kronis dapat memperburuk stres dan kecemasan.

Magnesium: Magnesium adalah mineral yang penting untuk kesehatan mental. Magnesium membantu mengatur kadar hormon stres dan dapat membantu mengurangi kecemasan dan depresi.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Nutrients” menemukan bahwa konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Penelitian tersebut menemukan bahwa orang dewasa yang mengonsumsi cokelat hitam setiap hari selama dua minggu menunjukkan penurunan kadar hormon stres kortisol dan peningkatan kadar hormon serotonin, yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan.

Kesimpulan

Cokelat hitam memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan dan kecantikan, antara lain:

  • Menurunkan tekanan darah
  • Meningkatkan fungsi otak
  • Melancarkan pencernaan
  • Menurunkan risiko penyakit jantung
  • Mencegah stroke
  • Menjaga kesehatan kulit
  • Mengurangi stres

Cokelat hitam merupakan makanan yang lezat dan bergizi. Namun, perlu diingat bahwa cokelat hitam mengandung kalori yang tinggi, sehingga sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.

Jadi, jangan ragu untuk menikmati cokelat hitam sebagai bagian dari diet sehat Anda. Namun, ingatlah untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar agar tidak berlebihan dan tetap menjaga kesehatan tubuh Anda.