Informasi Mengurutkan Bilangan Pecahan

"Cara Mudah Mengurutkan Pecahan" YouTube

Informasi Mengurutkan Bilangan Pecahan

1. Pengertian Bilangan Pecahan

Bilangan pecahan adalah bilangan yang terdiri atas dua bagian, yaitu bagian bilangan bulat dan bagian pecahan. Bagian pecahan terdiri atas penyebut dan pembilang yang dipisahkan oleh garis pecahan.

1.1 Bilangan Pecahan Biasa

Bilangan pecahan biasa adalah bilangan pecahan yang penyebutnya lebih besar dari pembilangnya. Contohnya, 3/4, 2/5, atau 7/8.

1.2 Bilangan Pecahan Campuran

Bilangan pecahan campuran adalah kombinasi antara bilangan bulat dan bilangan pecahan. Contohnya, 1 3/4, 2 1/5, atau 3 2/8.

2. Mengurutkan Bilangan Pecahan

Mengurutkan bilangan pecahan dapat dilakukan dengan beberapa langkah sederhana. Berikut adalah langkah-langkahnya:

2.1 Mengubah Bilangan Pecahan Campuran Menjadi Pecahan Biasa

Jika bilangan pecahan yang akan diurutkan adalah bilangan pecahan campuran, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengubahnya menjadi bilangan pecahan biasa. Caranya adalah dengan mengalikan bilangan bulat dengan penyebut, kemudian menjumlahkan dengan pembilang. Contohnya, untuk mengubah 1 3/4 menjadi pecahan biasa, kita dapat mengalikan 1 dengan 4 (penyebut) dan menjumlahkannya dengan 3 (pembilang) sehingga menjadi 7/4.

2.2 Mengurutkan Bilangan Pecahan Biasa

Setelah bilangan pecahan campuran diubah menjadi pecahan biasa, langkah selanjutnya adalah mengurutkan bilangan pecahan tersebut. Urutan bilangan pecahan biasa ditentukan berdasarkan nilai pecahannya. Bilangan pecahan dengan nilai pecahan yang lebih kecil akan berada di urutan sebelum bilangan pecahan dengan nilai pecahan yang lebih besar.

2.3 Menyederhanakan Bilangan Pecahan

Jika ada bilangan pecahan yang memiliki nilai pecahan yang sama, langkah terakhir adalah menyederhanakan bilangan pecahan tersebut. Caranya adalah dengan membagi pembilang dan penyebut dengan faktor persekutuan terbesar (FPB) dari keduanya. Contohnya, jika terdapat bilangan pecahan 4/8 dan 2/4, kita dapat menyederhanakan keduanya menjadi 1/2.

3. Contoh Pengurutan Bilangan Pecahan

Untuk memahami lebih jelas tentang pengurutan bilangan pecahan, berikut adalah contoh pengurutan bilangan pecahan:

3.1 Contoh 1

Diberikan bilangan pecahan 3/4, 1/2, dan 2/3. Setelah mengurutkan, bilangan pecahan akan menjadi 1/2, 2/3, dan 3/4.

3.2 Contoh 2

Diberikan bilangan pecahan 1/5, 2/3, dan 3/10. Setelah mengurutkan, bilangan pecahan akan menjadi 1/5, 3/10, dan 2/3.

4. Kesimpulan

Mengurutkan bilangan pecahan merupakan proses yang cukup sederhana. Langkah-langkahnya meliputi mengubah bilangan pecahan campuran menjadi pecahan biasa, mengurutkan bilangan pecahan biasa, dan menyederhanakan bilangan pecahan jika diperlukan. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, pengurutan bilangan pecahan dapat dilakukan dengan mudah.