Hai Sahabat Muslimah, setelah selesai menjalankan ibadah puasa Ramadhan, tentu saja kita berharap agar pahala yang kita dapatkan selama bulan Ramadhan diterima oleh Allah SWT. Salah satu cara untuk menunjukkan rasa syukur kita kepada Allah SWT adalah dengan menjaga kebersihan diri, termasuk dengan mandi besar setelah haid.
Mandi besar setelah haid merupakan salah satu kewajiban bagi setiap muslimah yang telah baligh dan sedang dalam kondisi suci. Mandi besar ini dilakukan untuk membersihkan diri dari hadas besar, yaitu hadas yang disebabkan oleh keluarnya darah haid. Dengan mandi besar, kita dapat kembali suci dan dapat melaksanakan ibadah kembali, seperti shalat, puasa, dan membaca Al-Qur’an.
Adapun tata cara mandi besar setelah haid adalah sebagai berikut:
tata cara mandi besar setelah haid
Berikut ini adalah 5 poin penting tentang tata cara mandi besar setelah haid:
- Niat
- Basuh kedua telapak tangan
- Bersihkan bagian intim
- Keramas
- Guyur seluruh badan
Pastikan untuk membasuh seluruh tubuh secara menyeluruh, termasuk bagian-bagian yang tersembunyi. Setelah selesai mandi, dianjurkan untuk memakai pakaian yang bersih dan wangi.
Niat
Niat merupakan salah satu rukun mandi besar, termasuk mandi besar setelah haid. Niat adalah membulatkan tekad dalam hati untuk melakukan sesuatu. Dalam hal ini, niat mandi besar setelah haid adalah membulatkan tekad untuk membersihkan diri dari hadas besar, yaitu hadas yang disebabkan oleh keluarnya darah haid.
Niat diucapkan dalam hati sebelum memulai mandi besar. Tidak ada lafal khusus untuk mengucapkan niat mandi besar, yang penting adalah niat tersebut jelas dan tegas. Misalnya, “Saya niat mandi besar untuk membersihkan diri dari hadas besar karena haid.” Niat juga dapat diucapkan dalam bahasa Arab, yaitu “Nawaitul ghusla liraf’il hadatsil akbar min al-haidh.”.
Niat harus diucapkan sebelum memulai mandi besar. Jika niat diucapkan setelah memulai mandi besar, maka mandi besar tersebut tidak sah. Oleh karena itu, pastikan untuk mengucapkan niat sebelum memulai mandi besar.
Selain niat, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan saat mandi besar setelah haid, yaitu:
- Mencuci kedua telapak tangan terlebih dahulu
- Membersihkan bagian intim
- Keramas
- Menyira обливанияm seluruh badan
Dengan mandi besar yang benar dan dengan niat yang ikhlas, kita dapat kembali suci dan dapat melaksanakan ibadah kembali, seperti shalat, puasa, dan membaca Al-Qur’an.
Basuh kedua telapak tangan
Setelah mengucapkan niat, langkah pertama dalam tata cara mandi besar setelah haid adalah membasuh kedua telapak tangan.
- Basuh kedua telapak tangan hingga pergelangan tangan
Basuh kedua telapak tangan hingga pergelangan tangan dengan air bersih. Pastikan untuk membasuh sela-sela jari dan kuku-kuku.
- Gunakan sabun
Setelah membasuh kedua telapak tangan dengan air bersih, gunakan sabun untuk membersihkan tangan. Gosok-gosok tangan hingga bersih, terutama bagian telapak tangan, punggung tangan, dan sela-sela jari.
- Bilas tangan hingga bersih
Setelah menggosok tangan dengan sabun, bilas tangan hingga bersih dengan air bersih. Pastikan tidak ada sabun yang tersisa di tangan.
- Usap tangan dengan handuk bersih
Setelah membilas tangan hingga bersih, usap tangan dengan handuk bersih hingga kering.
Membasuh kedua telapak tangan sebelum mandi besar merupakan sunnah. Namun, membasuh kedua telapak tangan sebelum mandi besar juga memiliki manfaat dari segi kesehatan. Membasuh tangan dengan sabun dapat membantu menghilangkan kuman dan bakteri yang menempel di tangan.