Sejarah Candi Gunung Gangsir
Pengenalan
Candi Gunung Gangsir merupakan sebuah candi Hindu-Buddha yang terletak di Desa Gangsir, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Candi ini memiliki keunikan karena merupakan satu-satunya candi di Jawa Timur yang memiliki dua arca dewa dalam satu tempat. Candi ini juga memiliki perpaduan unsur Hindu dan Buddha yang sangat kental.
Asal Usul
Sejarah Candi Gunung Gangsir berasal dari abad ke-9 dan ke-10, saat Kerajaan Jenggala masih berkuasa di Jawa Timur. Candi ini didirikan oleh para penganut agama Hindu dan Buddha sebagai tempat beribadah dan juga sebagai benteng pertahanan. Candi ini dibangun di atas bukit, sehingga memberikan keuntungan strategis dalam menghadapi serangan musuh.
Arsitektur
Candi Gunung Gangsir memiliki arsitektur yang sangat menarik untuk dipelajari. Candi ini terdiri dari tiga bagian utama, yaitu batur, jaba, dan jero. Bagian batur merupakan tangga yang mengarah ke puncak candi. Bagian jaba adalah area persembahan yang terdiri dari beberapa ruangan. Sedangkan bagian jero adalah ruangan utama tempat arca dewa berada.
Di dalam candi ini, terdapat dua arca dewa yang menjadi daya tarik utama. Arca pertama adalah arca Dewa Wisnu yang merupakan dewa pemelihara alam semesta. Arca ini menggambarkan Dewa Wisnu dengan posisi duduk dan memiliki banyak tangan yang memegang atribut dewa seperti cakra, gada, dan teratai.
Arca kedua adalah arca Dewa Brahma yang merupakan dewa pencipta alam semesta. Arca ini menggambarkan Dewa Brahma dengan posisi duduk dan memiliki empat wajah yang menghadap ke empat penjuru mata angin.
Keunikan Candi Gunung Gangsir
Candi Gunung Gangsir memiliki beberapa keunikan yang membuatnya berbeda dari candi-candi lain di Jawa Timur. Salah satunya adalah adanya perpaduan antara agama Hindu dan Buddha dalam satu tempat. Keberadaan dua arca dewa ini menjadi bukti bahwa toleransi antar agama sudah ada sejak dulu.
Keunikan lainnya adalah lokasinya yang berada di atas bukit. Hal ini memberikan pemandangan yang indah dan juga memberikan keuntungan dalam hal pertahanan. Dalam perang, tentara yang berada di candi ini memiliki posisi yang lebih tinggi dan dapat dengan mudah melihat serangan musuh dari kejauhan.
Wisata Religi
Candi Gunung Gangsir juga menjadi salah satu tempat wisata religi yang populer di Jawa Timur. Setiap tahun, ribuan orang datang ke candi ini untuk beribadah dan mengagumi keindahan arsitektur candi. Pada hari-hari tertentu, juga diadakan upacara keagamaan untuk memperingati hari-hari besar agama Hindu dan Buddha.
Bagi para pecinta sejarah dan arkeologi, Candi Gunung Gangsir juga merupakan tempat yang menarik untuk dikunjungi. Dengan melihat langsung arsitektur dan arca dewa yang ada di dalam candi ini, kita dapat mempelajari lebih dalam tentang sejarah dan kebudayaan Jawa Timur pada masa lampau.
Aksesibilitas
Untuk mencapai Candi Gunung Gangsir, kita dapat menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum. Dari Kota Malang, candi ini dapat ditempuh dengan waktu sekitar dua jam perjalanan melalui jalan raya yang cukup baik. Terdapat juga beberapa penginapan di sekitar candi untuk para wisatawan yang ingin menginap.
Pemeliharaan dan Konservasi
Untuk memastikan kelestarian Candi Gunung Gangsir, pemerintah dan masyarakat setempat melakukan berbagai upaya pemeliharaan dan konservasi. Candi ini secara rutin mendapatkan perawatan agar tetap terjaga keindahannya. Selain itu, pengunjung juga diharapkan menjaga kebersihan dan keamanan candi selama berada di sana.
Pemerintah juga mengadakan berbagai kegiatan untuk mempromosikan Candi Gunung Gangsir sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Jawa Timur. Dengan demikian, diharapkan jumlah pengunjung yang datang ke candi ini semakin meningkat, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal.
Kesimpulan
Candi Gunung Gangsir merupakan sebuah candi Hindu-Buddha yang memiliki sejarah yang panjang. Candi ini memiliki keunikan arsitektur dan arca dewa yang menjadi daya tarik utama bagi para pengunjung. Selain sebagai tempat ibadah, candi ini juga menjadi salah satu destinasi wisata religi dan sejarah yang populer di Jawa Timur.
Dengan adanya upaya pemeliharaan dan konservasi yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat setempat, diharapkan Candi Gunung Gangsir dapat tetap terjaga keasliannya untuk dinikmati oleh generasi mendatang. Jadi, jika Anda memiliki kesempatan, jangan lewatkan untuk mengunjungi candi ini dan menikmati keindahannya.
