Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Zaman Neolitikum Terbagi Menjadi Dua

[Ringkasan Lengkap] Zaman Neolitikum & Sejarah Peninggalannya
Zaman Neolitikum Terbagi Menjadi Dua

Definisi Zaman Neolitikum

Zaman Neolitikum, juga dikenal sebagai Zaman Batu Baru, adalah periode dalam sejarah manusia di mana manusia mulai mengadopsi pertanian dan hidup secara sedentari. Di Asia Tenggara, zaman ini terjadi sekitar 10.000 hingga 4.000 SM. Pada zaman ini, manusia mulai mengembangkan teknologi dan budaya yang lebih maju.

Periode Zaman Neolitikum

Zaman Neolitikum terbagi menjadi dua periode, yaitu:

1. Neolitikum Awal

Neolitikum Awal, juga dikenal sebagai Zaman Neolitikum Pertama, terjadi sekitar 10.000 hingga 7.000 SM. Pada periode ini, manusia mulai mengenal pertanian dan domestikasi hewan. Mereka mulai membajak lahan untuk menanam tanaman dan beternak hewan. Dalam hal teknologi, mereka menggunakan alat-alat batu yang lebih maju, seperti kapak batu polisius.

2. Neolitikum Akhir

Neolitikum Akhir, juga dikenal sebagai Zaman Neolitikum Kedua, terjadi sekitar 7.000 hingga 4.000 SM. Pada periode ini, manusia Neolitikum mulai mengenal keramik. Mereka belajar membuat tembikar untuk menyimpan makanan dan air. Selain itu, mereka juga mengembangkan teknik penempaan logam, seperti tembaga dan perunggu.

Pentingnya Zaman Neolitikum

Zaman Neolitikum merupakan periode penting dalam sejarah manusia karena merupakan masa transisi dari gaya hidup berburu dan mengumpulkan makanan menjadi gaya hidup berkelompok dan berbasis pertanian. Perkembangan pertanian dan domestikasi hewan memungkinkan manusia untuk hidup secara sedentari dan membentuk permukiman tetap.

Pada masa ini, manusia juga mulai mengembangkan sistem sosial yang lebih kompleks. Mereka membentuk masyarakat agraris, dengan peran dan tugas yang terbagi antara petani, peternak, dan pengrajin. Kehidupan berkelompok dan adanya spesialisasi pekerjaan memungkinkan manusia untuk mengembangkan perdagangan dan pertukaran barang.

Penutup

Zaman Neolitikum terbagi menjadi dua periode, yaitu Neolitikum Awal dan Neolitikum Akhir. Pada periode ini, manusia mulai mengenal pertanian, domestikasi hewan, keramik, dan penempaan logam. Perkembangan ini memungkinkan manusia untuk hidup secara sedentari dan membentuk masyarakat agraris yang lebih kompleks. Zaman Neolitikum merupakan tonggak penting dalam sejarah manusia karena mengubah pola hidup dan membuka jalan bagi peradaban yang lebih maju.

close