Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bilangan Oksidasi Fosfor Paling Rendah Terdapat Pada Senyawa

Cara paling gampang menentukan bilangan oksidasi senyawa kimia YouTube

Di dalam dunia kimia, bilangan oksidasi adalah angka yang menunjukkan sejauh mana suatu atom dalam suatu senyawa kehilangan atau mendapatkan elektron. Fosfor adalah salah satu unsur kimia yang memiliki beragam bilangan oksidasi. Namun, bilangan oksidasi fosfor paling rendah terdapat pada senyawa tertentu.

Bilangan Oksidasi Fosfor

Fosfor memiliki bilangan oksidasi yang bervariasi, seperti +1, +2, +3, +4, dan +5. Bilangan oksidasi ini menunjukkan jumlah elektron yang hilang atau diperoleh oleh atom fosfor dalam suatu senyawa. Semakin tinggi bilangan oksidasi, semakin banyak elektron yang hilang oleh atom fosfor.

Bilangan Oksidasi +1

Bilangan oksidasi +1 pada fosfor terdapat pada senyawa fosfin (PH3). Dalam senyawa ini, atom fosfor berbagi tiga pasangan elektron dengan tiga atom hidrogen. Atom fosfor dalam fosfin kehilangan satu elektron dan memiliki muatan positif satu.

Bilangan Oksidasi +2

Bilangan oksidasi +2 pada fosfor terdapat pada senyawa fosfina (PH2). Dalam senyawa ini, atom fosfor berbagi dua pasangan elektron dengan dua atom hidrogen. Atom fosfor dalam fosfina kehilangan dua elektron dan memiliki muatan positif dua.

Bilangan Oksidasi +3

Bilangan oksidasi +3 pada fosfor terdapat pada senyawa fosfinit (PH). Dalam senyawa ini, atom fosfor berbagi satu pasangan elektron dengan atom hidrogen. Atom fosfor dalam fosfinit kehilangan tiga elektron dan memiliki muatan positif tiga.

Bilangan Oksidasi +4 dan +5

Bilangan oksidasi +4 dan +5 pada fosfor terdapat pada senyawa fosfat (PO4^3-) dan fosfit (PO3^3-). Dalam senyawa fosfat, atom fosfor kehilangan empat elektron dan memiliki muatan positif empat. Sedangkan dalam senyawa fosfit, atom fosfor kehilangan tiga elektron dan memiliki muatan positif tiga.

Kesimpulan

Jadi, bilangan oksidasi fosfor paling rendah terdapat pada senyawa fosfin dengan bilangan oksidasi +1. Selain itu, fosfor juga dapat memiliki bilangan oksidasi +2, +3, +4, dan +5 dalam senyawa lainnya seperti fosfina, fosfinit, fosfat, dan fosfit. Mengetahui bilangan oksidasi fosfor dalam suatu senyawa penting untuk memahami sifat dan reaktivitas senyawa tersebut dalam berbagai reaksi kimia.

close